Kecanduan Melihat Konten Video Pendek Seperti di Tiktok Dapat Menurunkan Kecerdasan
Konten video pendek ternyata dapat menyebabkan “short attention span” yang berakibat pada menurunnya kecerdasan berpikir.
Dalam artikel penelitian yang berjudul: “TikTok use and psychosocial factors among adolescents: Comparisons of non-users, moderate users, and addictive users”
Ditemukan bahwa mereka yang kecanduan melihat konten video pendek di Tiktok memiliki masalah kesehatan mental yang tinggi. Selain itu, mereka juga memiliki masalah pada tingkat perhatian, nilai akademik dan tingkat fokus.
Video pendek dibarengi musik dan isi konten yang singkat menyebabkan “short attention span” atau rentang perhatian pendek.
Dalam bahasa yang lebih sederhana, “short attention span” merujuk pada kemampuan seseorang untuk fokus pada suatu tugas atau aktivitas hanya dalam waktu singkat sebelum merasa bosan atau terganggu.
Efek negatif short attention span yang paling memprihatinkan adalah berkurangnya kemampuan berpikir kritis karena tidak memiliki kemampuan fokus yang cukup dan mudah bosan dalam menganalisa suatu masalah.
Berkurangnya kemampuan tersebut tentu berakibat pada berkurangnya kecerdasan untuk memahami, menilai dan menyimpulkan sesuatu. Efek negatif turunan dari tidak mampu memahami, menilai dan menyimpulkan tentu ada banyak sekali.
Yang jika disingkat dalam sebuah kalimat akan menjadi: Menurunnya tingkat kecerdasan.
Jadi, kecanduan melihat konten video pendek khususnya di Tiktok, dapat menurunkan tingkat kecerdasan secara signifikan. Ada baiknya kita mengurangi mengkonsumsi konten video pendek dan lebih banyak membaca atau melihat konten yang tidak bersifat video pendek.
noo because this is the valid reason why most people on that app canβt do critical thinking, because their brain in fact trained to be easily distracted and consuming fast contents and it tricked their brain not being able to function properly
— cecilia (@burnedde) August 26, 2024
Wkt aku constantly consuming ytb shorts, aku ngerasa bgt attention span aku berkurang. Even baca buku aja aku maunya yg satset, jadi gbs menikmati buku yg kubaca.
Jadi sebisa mungkin aku nntn video panjang aja sekalian, gosah yg 1 mnit 2 mnit. https://t.co/XPhfGDGz6E— Celestial Dragon π (@omcharloss) August 28, 2024
This. Psikologku jg blg gt. Kebanyakan ntn shorts atau video tiktok bikin rentang fokus kita makin pendek, krg sabaran dan kemampuan berpikir serta menganalisisnya jadi turun.
— maksdaster (@maksdaster) August 27, 2024